Mengungkap Fenomena Pengawasan Publik Terhadap Dana Desa di Kabupaten Madiun
DOI:
https://doi.org/10.32486/aksi.v2i2.78Abstract
enelitian ini bertujuan untuk mengungkap pengawasan publik terhadap pengelolaan dan pertanggungjawaban Dana Desa di kabupaten Madiun. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Penelitian ini dilakukan di wilayah Kabupaten Madiun. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Juli dan Agustus tahun 2017. Data penelitian dikumpulkan dengan metode wawancara mendalam (indept interview) dan diskusi berkelompok atau focus group discussion (FGD) dengan para informan yang terdiri dari stakeholders Dana Desa, yang terdiri dari unsur pemerintah desa (kepala desa dan perangkat desa), unsur organisasi kemasyarakatan desa (anggota Badan Permusyawaratan Desa), lembaga swadaya masyarakat (LSM) pemerhati Dana Desa dan wartawan. Di sisi lain, dilakukan studi literatur untuk memahami fenomena yang terjadi terkait pengawasan Dana Desa. Hasil penelitian menemukan penyebab lemahnya pengelolaan Dana Desa atau adanya kecenderungan penyalahgunaan Dana Desa, yaitu tidak berfungsinya peran pendamping desa, lemahnya unsur pembinaan dan pengawasan dari Camat, Lemahnya unsur pembinanaan dan pengawasan oleh Tim Pengawalan Pengamanan Pemerintahan dan Pembangunan (TP4), lemahnya pengawasan oleh BPD, lemahnya partisipasi masyarakat dalam pengawasan Dana Desa, tingginya biaya non budgeter, dan kurang cakapnya sumber daya manusia (SDM) pengelola Dana Desa dan Kepala Desa.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.