Psikoedukasi Anti Bully Sebagai Upaya Preventif Tindak Perundungan Tingkat Sekolah Dasar

Authors

  • Robik Anwar Dani Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
  • yonathan Setyawan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
  • Marcella Mariska Aryono Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
  • David Ary Wicaksono Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
  • Andi Cahyadi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.32486/dikemas.v9i1.902

Keywords:

bullying, sekolah dasar

Abstract

Perilaku bullying atau perundungan adalah tindakan maladaptif yang dilakukan oleh anak-anak, sehingga perilaku  tersebut tidak bisa dianggap normal, karena akan memberikan dampak negatif kepada korban. Para korban perundungan akan merasa tertekan, tidak percaya diri, takut, khawatir, dan stress ketika datang ke sekolah. Solusi yang ditawarkan untuk permasalahan yaitu dengan menawarkan kegiatan psikoedukasi anti bully di sekolah dasar yang berada di wilayah Kota Madiun dengan harapan bahwa mitra Abdimas ini memiliki pengetahuan tentang bullying dan dapat menghindari praktek bullying di sekolah. Abdimas ini akan dilaksanakan dengan metode ceramah, presentasi, modeling, role play, dan small group discussion atau diskusi kelompok. Metode ceramah dipilih karena metode ini akan membuka pemahaman para peserta kegiatan untuk lebih memahami makna bullying, jenis-jenis bullying, dampak bullying, serta bentuk-bentuk tindakan pencegahan bullying yang dapat dilakukan. Selanjutnya metode presentasi dan small group discussiong adalah motode kombinasi yang dipilih dengan pertimbangan kedua metode ini dapat merangsang keaktifan para peserta kegiatan dalam mendiskusikan beberapa permasalahn bullying yang terjadi di sekolah, serta mencari jalan keluar dalam memecahkan kasus-kasus tersebut.

Published

2025-07-16

Issue

Section

Articles